Kamis, 14 Maret 2013

Apa itu Blog

Blog adalah sngkatan dari Weblog. Orang pertama yang memperkenalkan blog adalah Jorn Barger 1997 pada bulan Desember.
Blog bisa dianggap sebagai laman web pribadi. Ia bisa dijadikan sebagai catatan harian pribadi, majalah pribadi, rumah pribadi, kedai pribadi dan buku pribadi. Kita bisa menuliskan apa saja di dalam blog tersebut.
Jika anda ingin menuliskan isi hati anda dan ingin diketahui oleh umum, maka blog ini adalah salah satu jalan keluar. Anda juga bisa mengajar orang banyak dengan menggunakan blog. Jadi amatlah banyak fungsi blog ini mengikut keinginan penulisnya.
Seperti sekarang ini, saya gunakan blog ini untuk mengajar anda cara membuat blog. Dan bagusnya blog ini adalah gratis.
Anda bisa gunakan blog sebagai toko anda. Dengan itu anda bisa mengiklankan barang-barang yang ingin anda jual atau apa-apa produk yang anda pasarkan.
Karena saya juga sedang belajar dalam membuat blog ini, maka saya akan mengajar anda dasar-dasar membuat blog yang saya ketahui. Anda beruntung karena menemukan blog ini yang akan mengajar anda langkah demi langkah dari awal.
Ikutilah langkah-langkah dengan sabar dengan banyak latihan. Tentunya pada tahap permulaan anda belajar membuat blog ini, anda akan mengalami banyak kesalahan. Tetapi hal itu biasa dan jangan takut kerana setiap kesalahan dapat anda perbaiki dan edit di kemudian hari.

Pengertian Ctrl-Alt-Delete

Dalam sebuah komputer pribadi dengan sistem operasi Windows, Ctrl-Alt-Delete adalah kombinasi tombol keyboard yang pengguna komputer dapat menekan pada waktu yang sama untuk mengakhiri tugas aplikasi atau untuk reboot sistem operasi (memilikinya shut down dan restart sendiri ). Pada Windows 95 atau sistem kemudian, Ctrl-Alt-Delete memunculkan jendela
dari semua program yang sedang berjalan dan untuk mengakhiri salah satu dari mereka, dan juga menawarkan pilihan untuk mematikan, restart, dan sebagainya (khusus pilihan yang sedikit berbeda dengan versi tertentu dari jendela). Pada Windows 95 atau 98, jika Ctrl-Alt-Delete ditekan kedua kalinya atau dua kali berturut-turut dengan cepat, sistem operasi menutup semua program yang berjalan dan kemudian restart.

Ketika sistem operasi tampaknya menggantung sambil menunggu untuk sebuah program aplikasi untuk melanjutkan, pengguna juga dibiarkan tanpa cara untuk mendapatkan kembali kontrol sistem. Kombinasi Ctrl-Alt-Delete tombol ini memungkinkan pengguna untuk mengakhiri "menggantung" aplikasi dan, jika itu tidak bekerja, untuk reboot sistem. Sistem ini juga bisa restart dengan menggunakan mouse untuk memilih Start -> Turn Off System -> Restart. Namun, Ctrl-Alt-Delete kadang-kadang bekerja jika pilihan menu tidak.

Ide untuk menggunakan kombinasi tombol sebagai cara untuk reboot sistem berasal dengan seorang insinyur IBM, David Bradley, pada tahun 1980 atau 1981. Pilihan kunci dan membutuhkan bahwa mereka ditekan pada saat yang sama itu dimaksudkan untuk membuat sistem reboot sulit untuk dilakukan sengaja. Kombinasi tombol restart juga kadang-kadang disebut sebagai "hormat tiga-jari" (untuk Microsoft Bill Gates) atau sebagai "mencubit Vulcan saraf" (Star Trek referensi).

Bedanya Komputer Tablet dan Notebook



TEMPO Interaktif, Jakarta - Seseorang, sebut saja Abdul, menanyakan apa beda laptop dengan komputer tablet. Baginya, laptop terlalu berat dan besar. "Karena itu, saya ingin menggantinya dengan tablet PC," katanya dalam sebuah forum diskusi di Internet.

Pertanyaan Abdul itu sepertinya wajar. Kendati komputer tablet bukan teknologi baru karena telah diperkenalkan beberapa tahun lalu, hingga kini masih banyak orang yang belum tahu "barang" apakah komputer tablet itu. Tak seperti laptop yang sudah lebih dikenal luas. Untuk membedakannya dengan laptop atau komputer jinjing, mari kita definisikan dulu apa itu komputer tablet.

Komputer tablet sejatinya merupakan komputer portabel seperti halnya laptop. Sesuai dengan namanya, bentuknya seperti tablet yang dipenuhi layar. Komputer tablet memiliki layar sentuh atau teknologi tablet digital yang memungkinkan pengguna komputer mempergunakan stylus atau pulpen digital untuk mengoperasikannya. Karena itu, pada umumnya komputer tablet tak dilengkapi keyboard maupun tetikus.

Untuk mengetik tulisan atau memasukkan teks, sejumlah komputer tablet dilengkapi keyboard virtual yang bisa ditampilkan di layar. Beberapa produk ada yang dilengkapi program untuk mengenali tulisan tangan. Komputer tablet yang tak memiliki keyboard ini sering disebut komputer tablet murni. Contohnya iPad, komputer tablet yang diluncurkan boss Apple, Steve Jobs, pada akhir Januari lalu.

Lalu apa kelebihan dan kekurangan komputer tablet dibanding laptop? Sejumlah pendapat yang dihimpun dari Internet menyebut fitur-fitur dan aplikasi yang bisa dimuat komputer tablet lebih terbatas, meski dari segi bentuk perangkat ini lebih simpel ketimbang laptop atau notebook.

Untuk menangkal klaim Steve Jobs bahwa iPad lebih andal ketimbang netbook atau notebook mini, situs CNET pernah menulis bahwa netbook masih lebih andal daripada komputer tablet itu. Seperti dalam hal video chat, pemrograman, update foto dari kamera, kapasitas penyimpanan yang lebih besar serta kemampuannya menginstal dari beragam media. Netbook juga dapat di-upgrade.

Selain itu, pendapat di Internet menyebut harga komputer tablet masih lebih mahal ketimbang netbook. Mungkin karena masih dianggap lebih mahal dan fitur yang terbatas itulah komputer tablet kurang begitu populer di kalangan pengguna komputer dibanding notebook.

Untuk menyiasati hal itu, sejak beberapa tahun lalu sejumlah vendor komputer mulai memproduksi notebook konvertibel. Ini adalah notebook yang bisa berubah bentuk menjadi komputer tablet dengan memutar balik layarnya. Pada umumnya, layar notebook konvertibel bisa diputar hingga 180 derajat dan dilipat, untuk mengubahnya dari bentuk notebook menjadi komputer tablet berlayar sentuh.

Produk tersebut kini banyak beredar di pasar. Seiring dengan maraknya notebook konvertibel, komputer tablet kini mulai populer. Harganya pun kian terjangkau.

Cara Merakit CPU Beserta Gambarnya

Berikut ini akan dibahas mengenai bagaimana cara merakit komputer, terutama bagi mereka yang baru belajar .. dari beberapa referensi yang saya pelajari .. maka berikut ini akan dijelaskan langkah demi langkah cara merakit komputer, mudah-mudahan bermanfaat

Komponen perakit komputer tersedia di pasaran dengan beragam pilihan kualitas dan harga. Dengan merakit sendiri komputer, kita dapat menentukan jenis komponen, kemampuan serta fasilitas dari komputer sesuai kebutuhan.Tahapan dalam perakitan komputer terdiri dari:
A. Persiapan
B. Perakitan
C. Pengujian
D. Penanganan Masalah
Persiapan
Persiapan yang baik akan memudahkan dalam perakitan komputer serta menghindari permasalahan yang mungkin timbul.Hal yang terkait dalam persiapan meliputi:
  1. Penentuan Konfigurasi Komputer
  2. Persiapan Kompunen dan perlengkapan
  3. Pengamanan
Penentuan Konfigurasi Komputer
Konfigurasi komputer berkait dengan penentuan jenis komponen dan fitur dari komputer serta bagaimana seluruh komponen dapat bekerja sebagai sebuah sistem komputer sesuai keinginan kita.Penentuan komponen dimulai dari jenis prosessor, motherboard, lalu komponen lainnya. Faktor kesesuaian atau kompatibilitas dari komponen terhadap motherboard harus diperhatikan, karena setiap jenis motherboard mendukung jenis prosessor, modul memori, port dan I/O bus yang berbeda-beda.
Persiapan Komponen dan Perlengkapan
Komponen komputer beserta perlengkapan untuk perakitan dipersiapkan untuk perakitan dipersiapkan lebih dulu untuk memudahkan perakitan. Perlengkapan yang disiapkan terdiri dari:
  • Komponen komputer
  • Kelengkapan komponen seperti kabel, sekerup, jumper, baut dan sebagainya
  • Buku manual dan referensi dari komponen
  • Alat bantu berupa obeng pipih dan philips
Software sistem operasi, device driver dan program aplikasi.
Buku manual diperlukan sebagai rujukan untuk mengatahui diagram posisi dari elemen koneksi (konektor, port dan slot) dan elemen konfigurasi (jumper dan switch) beserta cara setting jumper dan switch yang sesuai untuk komputer yang dirakit.Diskette atau CD Software diperlukan untuk menginstall Sistem Operasi, device driver dari piranti, dan program aplikasi pada komputer yang selesai dirakit.
Pengamanan
Tindakan pengamanan diperlukan untuk menghindari masalah seperti kerusakan komponen oleh muatan listrik statis, jatuh, panas berlebihan atau tumpahan cairan.Pencegahan kerusakan karena listrik statis dengan cara:
  • Menggunakan gelang anti statis atau menyentuh permukaan logam pada casing sebelum memegang komponen untuk membuang muatan statis.
  • Tidak menyentuh langsung komponen elektronik, konektor atau jalur rangkaian tetapi memegang pada badan logam atau plastik yang terdapat pada komponen.

Perakitan
Tahapan proses pada perakitan komputer terdiri dari:
  1. Penyiapan motherboard
  2. Memasang Prosessor
  3. Memasang heatsink
  4. Memasang Modul Memori
  5. memasang Motherboard pada Casing
  6. Memasang Power Supply
  7. Memasang Kabel Motherboard dan Casing
  8. Memasang Drive
  9. Memasang card Adapter
  10. Penyelesaian Akhir
1. Penyiapan motherboard
Periksa buku manual motherboard untuk mengetahui posisi jumper untuk pengaturan CPU speed, speed multiplier dan tegangan masukan ke motherboard. Atur seting jumper sesuai petunjuk, kesalahan mengatur jumper tegangan dapat merusak prosessor.
2. Memasang Prosessor
Prosessor lebih mudah dipasang sebelum motherboard menempati casing. Cara memasang prosessor jenis socket dan slot berbeda.Jenis socket
  1. Tentukan posisi pin 1 pada prosessor dan socket prosessor di motherboard, umumnya terletak di pojok yang ditandai dengan titik, segitiga atau lekukan.
  2. Tegakkan posisi tuas pengunci socket untuk membuka.
  3. Masukkan prosessor ke socket dengan lebih dulu menyelaraskan posisi kaki-kaki prosessor dengan lubang socket. rapatkan hingga tidak terdapat celah antara prosessor dengan socket.
  4. Turunkan kembali tuas pengunci.
Jenis Slot
  1. Pasang penyangga (bracket) pada dua ujung slot di motherboard sehingga posisi lubang pasak bertemu dengan lubang di motherboard
  2. Masukkan pasak kemudian pengunci pasak pada lubang pasak
Selipkan card prosessor di antara kedua penahan dan tekan hingga tepat masuk ke lubang slot.
3. Memasang Heatsink
Fungsi heatsink adalah membuang panas yang dihasilkan oleh prosessor lewat konduksi panas dari prosessor ke heatsink.Untuk mengoptimalkan pemindahan panas maka heatsink harus dipasang rapat pada bagian atas prosessor dengan beberapa clip sebagai penahan sedangkan permukaan kontak pada heatsink dilapisi gen penghantar panas.Bila heatsink dilengkapi dengan fan maka konektor power pada fan dihubungkan ke konektor fan pada motherboard.
4. Memasang Modul Memori
Modul memori umumnya dipasang berurutan dari nomor socket terkecil. Urutan pemasangan dapat dilihat dari diagram motherboard.Setiap jenis modul memori yakni SIMM, DIMM dan RIMM dapat dibedakan dengan posisi lekukan pada sisi dan bawah pada modul.Cara memasang untuk tiap jenis modul memori sebagai berikut.
Jenis SIMM
  1. Sesuaikan posisi lekukan pada modul dengan tonjolan pada slot.
  2. Masukkan modul dengan membuat sudut miring 45 derajat terhadap slot
  3. Dorong hingga modul tegak pada slot, tuas pengunci pada slot akan otomatis mengunci modul.
Jenis DIMM dan RIMM
Cara memasang modul DIMM dan RIMM sama dan hanya ada satu cara sehingga tidak akan terbalik karena ada dua lekukan sebagai panduan. Perbedaanya DIMM dan RIMM pada posisi lekukan
  1. Rebahkan kait pengunci pada ujung slot
  2. sesuaikan posisi lekukan pada konektor modul dengan tonjolan pada slot. lalu masukkan modul ke slot.
  3. Kait pengunci secara otomatis mengunci modul pada slot bila modul sudah tepat terpasang.


5. Memasang Motherboard pada Casing
Motherboard dipasang ke casing dengan sekerup dan dudukan (standoff). Cara pemasangannya sebagai berikut:
  1. Tentukan posisi lubang untuk setiap dudukan plastik dan logam. Lubang untuk dudukan logam (metal spacer) ditandai dengan cincin pada tepi lubang.
  2. Pasang dudukan logam atau plastik pada tray casing sesuai dengan posisi setiap lubang dudukan yang sesuai pada motherboard.
  3. Tempatkan motherboard pada tray casing sehinga kepala dudukan keluar dari lubang pada motherboard. Pasang sekerup pengunci pada setiap dudukan logam.
  4. Pasang bingkai port I/O (I/O sheild) pada motherboard jika ada.
  5. Pasang tray casing yang sudah terpasang motherboard pada casing dan kunci dengan sekerup.
6. Memasang Power Supply
Beberapa jenis casing sudah dilengkapi power supply. Bila power supply belum disertakan maka cara pemasangannya sebagai berikut:
  1. Masukkan power supply pada rak di bagian belakang casing. Pasang ke empat buah sekerup pengunci.
  2. HUbungkan konektor power dari power supply ke motherboard. Konektor power jenis ATX hanya memiliki satu cara pemasangan sehingga tidak akan terbalik. Untuk jenis non ATX dengan dua konektor yang terpisah maka kabel-kabel ground warna hitam harus ditempatkan bersisian dan dipasang pada bagian tengah dari konektor power motherboard. Hubungkan kabel daya untuk fan, jika memakai fan untuk pendingin CPU.
7. Memasang Kabel Motherboard dan Casing
Setelah motherboard terpasang di casing langkah selanjutnya adalah memasang kabel I/O pada motherboard dan panel dengan casing.
  1. Pasang kabel data untuk floppy drive pada konektor pengontrol floppy di motherboard
  2. Pasang kabel IDE untuk pada konektor IDE primary dan secondary pada motherboard.
  3. Untuk motherboard non ATX. Pasang kabel port serial dan pararel pada konektor di motherboard. Perhatikan posisi pin 1 untuk memasang.
  4. Pada bagian belakang casing terdapat lubang untuk memasang port tambahan jenis non slot. Buka sekerup pengunci pelat tertutup lubang port lalumasukkan port konektor yang ingin dipasang dan pasang sekerup kembali.
  5. Bila port mouse belum tersedia di belakang casing maka card konektor mouse harus dipasang lalu dihubungkan dengan konektor mouse pada motherboard.
  6. Hubungan kabel konektor dari switch di panel depan casing, LED, speaker internal dan port yang terpasang di depan casing bila ada ke motherboard. Periksa diagram motherboard untuk mencari lokasi konektor yang tepat.


8. Memasang Drive
Prosedur memasang drive hardisk, floppy, CD ROM, CD-RW atau DVD adalah sama sebagai berikut:
  1. Copot pelet penutup bay drive (ruang untuk drive pada casing)
  2. Masukkan drive dari depan bay dengan terlebih dahulu mengatur seting jumper (sebagai master atau slave) pada drive.
  3. Sesuaikan posisi lubang sekerup di drive dan casing lalu pasang sekerup penahan drive.
  4. Hubungkan konektor kabel IDE ke drive dan konektor di motherboard (konektor primary dipakai lebih dulu)
  5. Ulangi langkah 1 samapai 4 untuk setiap pemasangan drive.
  6. Bila kabel IDE terhubung ke du drive pastikan perbedaan seting jumper keduanya yakni drive pertama diset sebagai master dan lainnya sebagai slave.
  7. Konektor IDE secondary pada motherboard dapat dipakai untuk menghubungkan dua drive tambahan.
  8. Floppy drive dihubungkan ke konektor khusus floppy di motherboard
Sambungkan kabel power dari catu daya ke masing-masing drive.
9. Memasang Card Adapter
Card adapter yang umum dipasang adalah video card, sound, network, modem dan SCSI adapter. Video card umumnya harus dipasang dan diinstall sebelum card adapter lainnya. Cara memasang adapter:
  1. Pegang card adapter pada tepi, hindari menyentuh komponen atau rangkaian elektronik. Tekan card hingga konektor tepat masuk pada slot ekspansi di motherboard
  2. Pasang sekerup penahan card ke casing
  3. Hubungkan kembali kabel internal pada card, bila ada.

    10. Penyelessaian Akhir
  1. Pasang penutup casing dengan menggeser
  2. sambungkan kabel dari catu daya ke soket dinding.
  3. Pasang konektor monitor ke port video card.
  4. Pasang konektor kabel telepon ke port modem bila ada.
  5. Hubungkan konektor kabel keyboard dan konektor mouse ke port mouse atau poert serial (tergantung jenis mouse).
  6. Hubungkan piranti eksternal lainnya seperti speaker, joystick, dan microphone bila ada ke port yang sesuai. Periksa manual dari card adapter untuk memastikan lokasi port.
Pengujian
Komputer yang baru selesai dirakit dapat diuji dengan menjalankan program setup BIOS. Cara melakukan pengujian dengan program BIOS sebagai berikut:
  1. Hidupkan monitor lalu unit sistem. Perhatikan tampilan monitor dan suara dari speaker.
  2. Program FOST dari BIOS secara otomatis akan mendeteksi hardware yang terpasang dikomputer. Bila terdapat kesalahan maka tampilan monitor kosong dan speaker mengeluarkan bunyi beep secara teratur sebagai kode indikasi kesalahan. Periksa referensi kode BIOS untuk mengetahui indikasi kesalahan yang dimaksud oleh kode beep.
  3. Jika tidak terjadi kesalahan maka monitor menampilkan proses eksekusi dari program POST. ekan tombol interupsi BIOS sesuai petunjuk di layar untuk masuk ke program setup BIOS.
  4. Periksa semua hasil deteksi hardware oleh program setup BIOS. Beberapa seting mungkin harus dirubah nilainya terutama kapasitas hardisk dan boot sequence.
  5. Simpan perubahan seting dan keluar dari setup BIOS.
Setelah keluar dari setup BIOS, komputer akan meload Sistem OPerasi dengan urutan pencarian sesuai seting boot sequence pada BIOS. Masukkan diskette atau CD Bootable yang berisi sistem operasi pada drive pencarian.
Penanganan Masalah
Permasalahan yang umum terjadi dalam perakitan komputer dan penanganannya antara lain:
  1. Komputer atau monitor tidak menyala, kemungkinan disebabkan oleh switch atau kabel daya belum terhubung.
  2. Card adapter yang tidak terdeteksi disebabkan oleh pemasangan card belum pas ke slot/
LED dari hardisk, floppy atau CD menyala terus disebabkan kesalahan pemasangan kabel konektor atau ada pin yang belum pas terhubung. Selamat Mencoba dan Semoga Bermanfaat.

Cara Merakit Komputer

Cara merakit komputer bukanlah hal yang sulit untuk dilakukan seperti yang banyak dikatakan orang-orang. Bahkan, merakit komputer bisa menjadi hal yang menyenangkan, karena bisa dikatakan seperti bermain puzzle. Namun, sebelum kita melakukan perakitan komputer, kita harus mempersiapkan terlebih dahulu komponen-komponen dari komputer yang akan kita rakit. Berikut ini adalah komponen-komponen yang akan digunakan dalam tutorial cara merakit komputer yang disertai dengan gambar kali ini beserta fungsinya:
1. Motherboard
Cara Merakit Komputer (02)
Motherboard merupakan salah satu komponen komputer yang akan digunakan sebagai tempat dimana kita menancapkan atau memasangkan komponen-komponen komputer lainnya misalnya processor, video card, sound card, harddisk, dan lain-lain. Motherboard berguna sebagai pernghubung antara komponen satu dengan komponen yang lainnya agar supaya dapat saling melakukan komunikasi satu sama lain. Masing-masing motherboard mempunyai spesifikasinya sendiri, misalnya processor yang seperti apa yang bisa dipasangkan ke motherboard tersebut serta berapa kapasitas maksimal RAM yang bisa didukung oleh motherboard tersebut.
2. Casing
Cara Merakit Komputer (03)
Casing merupakan salah satu komponen komputer pada cara merakit komputer ini yang yang berfungsi menjadi tempat dimana kita akan meletakkan atau menempelkan motherboard, power supply, optical disc drive, harddisk, dan lain-lain. Casing ini berbeda berdasarkan ukurannya yang dikelnal juga dengan form factor (seperti ATX dan Micro ATX) dimana form factor ini memiliki acuan kepada form factor motherboard yang didukungnya. Jika Anda memberli casing, biasanya didalamnya sudah terdapat power supply yang sudah menempel dan siap digunakan
3. Power Supply
Cara Merakit Komputer (04)
Seandainya sebuah mobil yang tidak bisa hidup apabbila tidak mempunyai bahan bakar, maka sebuah komputer juga tidak akan dapat menyala apabila tidak mempunyai power supply atau PSU (Power Supply Unit). Power supply merupakan satu komponen komputer yang memiliki fungsi sebagai pensuplai arus listrik ke komponen-komponen lainnya misalnya saja motherboard, harddisk, optical disk drive, dan lain-lain. Seperti yang sudah saya katakan sebelumnya, saat ini power supply biasanya disertakan di dalam casing jika kita membeli casing komputer.
4. Processor
Cara Merakit Komputer (05)
Apabila komputer bisa dianggap seorang manusia, maka processor merupakan otak manusia itu sendiri. Processor atau CPU (Central Processing Unit) merupakan komponen komputer yang memiliki tugas sebagai yang melakukan eksekusi instruksi atau melakukan perhitungan-perhitungan matematika. Saran saya pada artikel cara merakit komputer ini adalah jika Anda ingin membeli sebuah processor, maka Anda sebaiknya mencari tahu terlebih dahulu socket processor seperti apa yang ada pada motherboard Anda, apakah socket AM2, socket LGA, atau lain. Jika Anda membeli motherboard da processor pada toko yang sama, Anda bisa meminta rekomendasi yang baik dari pemilik toko tersebut, saya yakin mereka pasti akan bisa melayani Anda dengan baik.
5. RAM
Cara Merakit Komputer (06)
RAM merupakan kependekan dari Random Access Memory. RAM adalah komponen komputer yang memiliki tugas untuk menyimpan data secara sementara dari suatu program yang sedang berjalan dimana data-data yang tersimpan tersebut dapat dibaca atau diakses dengan cara acak. Sebelum Anda membeli sebuah RAM Anda sebaiknya mencari tahu terlebih dahulu slot RAM apa yang ada pada motherboard yang Anda miliki, apakah SDRAM, DDR, DDR2, DDR3 atau lainnya.
6. Video Card
Cara Merakit Komputer (07)
Video card merupakan komponen komputer untuk cara merakit komputer yang memiliki peran yaitu menghasilkan output untuk kemudian ditampilkan pada monitor. Lagi-lagi, sebelum Anda membelanjakan uang Anda untuk membeli video card, Anda mesti mencari tahu slot video card apa yang ada di motherboard yang Anda miliki, apakah slot PCI, AGP, PCI-X, PCI Express, atau lainnya.
7. Harddisk
Cara Merakit Komputer (08)
Harddisk merupakan komponen komputer yang berguna sebagai tempat kita menyimpan data. Makin besar kapasitas harddisk yang Anda punyai, maka makin banyak pulalah data yang dapat Anda simpan di komputer Anda nantinya. Sebelum Anda berbelanja harddisk, Anda mesti tahu interface harddisk yang bagaimana yang ada pada motherboard yang Anda miliki, apakah IDE, SCSI, SATA, atau lainnya.
8. Optical Disk Drive
Cara Merakit Komputer (09)
Sebenarnya, tanpa komponen yang satu ini pun Anda sudah bisa mengikuti cara merakit komputer ini dan menjalankan komputer Anda dengan baik. Namun tanpa komponen ini rasanya sangat kurang lengkap komputer kita, karena tidak bisa memutar film, baik dari VCD, DVD, ataupun blueray. Juga jika Anda nanti ingin menginstal sistem operasi pada komputer Anda yang pada umumnya sistem operasi di jual dalam bentuk CD, Anda akan kesusahan karena tidak ada optical disk drive ini, ya walaupun bisa diinstal dengan USB Flash Drive, namun akan dibutuhkan waktu yang lebih lama lagi. Jika Anda ingin membeli sebuah optical disk drive, Anda sebaiknya mencari tahu interface seperti apa yang ada di motherboard Anda, apakah IDE, SATA, atau lainnya.
Walaupun tanpa sebuah optical disc drive komputer kita bisa nyala atau berfungsi, tetapi rasanya tanpa komponen komputer yang satu ini komputer kita seperti terisolasi dari dunia luar, terisolasi dari dunia luar maksudnya kita akan kesulitan jika suatu saat ingin meng-copy data, meng-install program, menonton film VCD atau DVD, yang semuanya tersimpan di dalam sebuah keping CD atau DVD. Optical Disc Drive ini bisa berupa CD-ROM, DVD-ROM, DVD-RW, Blue-Ray, atau lain sebagainya.
Selain komponen-komponen diatas pastinya yang harus Anda siapkan juga adalah monitor, keyboard, mouse. Siapkan juga sistem operasi yang akan diinstal pada komputer Anda nantinya, CD Driver dan software-software lainnya yang Anda butuhkan nantinya. Siapkan juga beberapa peralatan seperti obeng, tang, dan pinset. Secara umum langkah-langkah cara merakit komputer adalah sebagai berikut:
1. Menyiapkan dan Mengamati Motherboard.
  • Persiapkan motherboardnya dan amatilah setiap bagiannya dengan teliti. Jika perlu Catatlah posisi komponen yang terdapat padanya supaya lebih paham.
Cara Merakit Komputer (10)
  • Bukalah pengunci socket processornya dengan perlahan dengan cara diangkat ke atas.
Cara Merakit Komputer (11)
2. Pemasangan Processor
  • Ambillah processor dan perhatikalah bahwa processor memiliki tanda di salah satu sudutnya, tanda ini biasanya berupa lekukan, lubang atau tanda panah.
  • Paskanlah tanda tersebut dengan tanda yang terdapat pada socket processor di motherboard Anda.
  • Apabila Anda melakukannya dengan benar pada cara merakit komputer ini, maka processor akan duduk di socketnya dengan baik dan benar, dan biasanya tidak akan bisa digerakkah ke kanan atau ke kiri lagi.
  • Kunci lagi socket processor tersebut, dengan cara menarik tuas kebawah lalu mengaitkan pada pengunci yang sudah disediakan.
Cara Merakit Komputer (12)
3. Memasang Heatsink dan Kipas Pendingin
  • Heatsink biasanya sudah terangkai menjadi satu dengan kipas angin, jadi kita tinggal melakukan pemasangan saja dan untuk melakukannya amat mudah.
  • Namun sebelum melakukan pemasangan, Anda harus memperhatikan posisi kabel daya kipasnya dengan lokasi connector daya yang ada di motherboard. Usahakan jaraknya adalah jarak terpendek dan kabelnya itu jangan sampai bersinggungan dengan kipas.
  • Dalam contoh cara merakit komputer kali ini heatsink yang digunakan adalah heatsink Pentium 4 dengan bentuk bulat dan memiliki 4 buah pengunci di 4 titik disekeliling pendingin yang nantinya akan di tancap ke motherboard.
  • Pasangkan heatsink itu dengan meletakkannya pas berada di atas processor lalu posisikan dengan tepat dudukan pendingin pada motherboard yang sudah disediakan.
  • Untuk menguatkannya kuncilah 4 titik yang ada pada pendingin tersebut menekan dan memutar searah dengan jarum jam dengan memakai obeng plus (+).
Cara Merakit Komputer (13)
4. Memasang RAM/Memori
  • Untuk melakukan pemasangan RAM, pada motherboard, bukalah pengunci slot RAM yang terdapat di kedua sisinya.
  • Lihat dengan seksama bahwa setiap keping memori mempunyai parit di sisi bawahnya. Pada cara merakit komputer kali ini kita memakai Double Data Rate Random Access Memory (DDRAM). Seperti yang sudah saya jelaskan diatas bahwa terdapat RAM dengan jenis yang lain, namun sekarang ini sulit ditemui di pasaran dengan keadaan yang baru. RAM ini yang biasa dikenal dengan Syncronous Dynamic Random Access Memory (SDRAM).
  • Posisikan dengan tepat parit atau celah ini dengan slot memori yang ada di motherboard. Jika tidak cocok, maka jangan memaksakannya, karena bisa merusak memori atau slot memori itu sendiri, dan jika sudah rusak Anda harus membeli yang baru.
  • Tekan kedua ujung RAM dengan perlahan namun dengan sedikit tenaga sehingga terdengar bunyi “klik” yang diakibatkan oleh pengunci RAM yang ada di slot RAM tersebut.
Cara Merakit Komputer (14)
5. Menyiapkan Casing
  • Persiapkan casing yang akan dipakai.
  • Letakkan di atas meja, dilantai atau ditempat dimana yang menurut Anda nyaman.
  • Lepaskan sekrup yang terdapat di bagian belakang casing, lalu buka penutup sampingnya dengan perlahan, seperti pada gambar di bawah ini.
Cara Merakit Komputer (15)
  • Paskkan posisi motherboard dengan dudukan yang terdapat di casing.
  • Agar cara merakit komputer ini lancar sampai akhir, yakinkan kaki-kakinya itu akan menopang motherboard Anda pada bagian yang butuh tekanan yang cukup kuat, seperti socket processor atau slot memory. Jangan sampai lupa pada setiap dudukan motherboard yang memiliki lubang baut mesti diberikan sekrup/baut, supaya kokoh dan tidak goyang.
6. Memasang Motherboard
  • Siapkan sekrup-sekrup yang akan dipakai serta obengnya, lalu pasangkan motherboard Anda dengan benar pada dudukan yang disediakan di casing.
  • Kemudian putar searah dengan jarum jam sekrup-sekrup yang dipakai untuk motherboard tersebut dengan baik dan benar.
Cara Merakit Komputer (16)
7. Menyiapkan Harddisk
  • Siapkan harddisk Anda, lalu lihat bagian jumpernya. Pada jumper ada pilihan Master, Slave atau Cable Select. Keterangan ini bisa Anda jumpai di permukaan harddisk.
  • Pasangkan jumper di posisi yang Anda diinginkan. Bila perlu gunakan pinset guna mencabut atau memasang jumper pada harddisk.
  • Jika cuma ada 1 buah harddisk saja, maka jumper diposisikan sebagai Master.
  • Namun jika ada 2 buah harddisk yang digunakan pada 1 komputer dan keduanya akan digunakan, maka 1 harddisk dijadikan Master sedangkan harddisk lainnya harus diatur di posisi Slave.
8. Memasang Harddisk ke Casing
  • Beberapa casing memakai sistem bracket yang bisa dilepas dengan mudah guna memudahkan untuk pemasangan harddisk.
  • Dalam artikel cara merakit komputer ini saya menyarankan, gunakanlah sekrup yang pas, jangan kebesaran dan kepanjangan karena akan merusak harddisk, lalu pasang sekrup di dudukan harddisk dengan baik dan benar.
Cara Merakit Komputer (17)
9. Menghubungkan Harddisk ke Motherboard
  • Lihatlah bahwa ada dua jenis kabel data IDE, yaitu 40-wire dan 34-wire. Kabel 40-wire dipakai untuk harddisk, sedangkan kabel 34-wire dipakai untuk flopy disk drive (FDD).
  • Instalasi kabel data ini jangan sampai terbalik. Di satu sisi umumnya ada kabel yang berwarna merah yang berarti itu adalah pin nomor 1.
  • Posisi ini juga ada tandanya di harddisk. Wajarnya posisi pin 1 di harddisk (kabel warna merah) ada pas bersebelahan dengan connector daya yang juga berwarna merah.
Cara Merakit Komputer (18)
10. Menyiapkan CD / DVD Drive
  • Sama seperti harddisk, CD / DVD drive juga memiliki jumper yang berfungsi untuk menentukan posisi Master atau Slave. Aturlah jumper pada posisi yang Anda ingin.
12. Memasang CD/DVD Drive
  • Untuk melakukan pemasangan CD/DVD drive umumnya kita perlu melepaskan panel depan casing dulu, namun ini juga tergantung dengan jenis atau model casing yang Anda gunakan.
  • Bukalah penutup drive yang berada di panel depan pada casing.
  • Pasangkan CD/DVD drive dengan baik dan benar sampai tidak goyah, lalu tutup lagi panel depan casing Anda (bila memakai panel depan).
13. Menghubungkan CD/DVD Drive ke Motherboard
  • Untuk memasang kabel data IDE yang berasal dari CD/DVD ke motherboard caranya tidak berbeda dengan harddisk.
  • Pasangkan connector CD/DVD, lalu ujung yang satu lagi menuju ke motherboard, di connector yang ada tulisan CD.
  • Jangan sampai lupa, selalu rapikan kabel-kabel yang ada supaya kabel dalam cara merakit komputer ini tidak saling membelit dan semrawut. Aturlah lintasan serta jalur kabel agar rapi, bila diperlukan ikat dengan rapi agar enak dipandang mata.
14. Menghubungkan Kabel Connector Pada Motherboard
  • Sekarang Anda harus menghubungkan kabel-kabel yang ada di casing ke motherboard.
  • Kabel-kabel yang ada di casing terdiri dari switch daya, indikator daya, indikator harddisk, tombol reset serta speaker, seperti yang ada pada gambar di bawah ini.
  • Untuk casing dengan model tertenu yang tersedia panel depan, contohnya universal serial bus (USB), maka kabel-kabelnya juga mesti dikoneksikan ke motherboard supaya bisa berfungsi dengan normal.
Cara Merakit Komputer (19)
15. Menghubungkan Kabel Daya
  • Jika suda terpasang semua, kemudian langkah berikutnya cara merakit komputer yaitu mengkoneksikan kabel daya dari catu daya (power supply) ke motherboard, harddisk, dan CD/DVD ROM.
  • Untuk motherboard Pentium 4, paling sedikit ada 2 connector daya yang mesti dipasang, seperti gambar berikut ini.
Cara Merakit Komputer (20)
Cara Merakit Komputer (21)
  • lalu koneksikanlah juga kabel daya ke hardisk dan CD/DVD ROM. Bila casing Anda memakai kipas untuk pendinginan, hubungkanlah kipas tersebut ke catu daya atau ke motherboard, sesuai dengan connector yang disediakan agar bisa berfungsi.
Cara Merakit Komputer (22)
16. Siapkan Komponen-komponen Bagian Luar
  • Apabila komponen-komponen pada cara merakit komputer yang ada di bagian dalam sudah selesai, selanjutnya adalah komponen-komponen yang ada pada bagian luar, seperti misalnya colokan monitor, colokan keyboard, colokan mouse dan speaker.
Cara Merakit Komputer (23)
  • Untuk komponen-komponen bagian luar ini, kita hanya melakukan penyambungan kabel-kabelnya saja di terminal yang telah ditentukan, misalnya keyboard, mouse, speaker dan lain-lainnya.
  • Ingat dan jangan sampai lupa kabel-kabel daya, baik untuk bagian casing maupun monitor.
17. Memeriksa Catu Daya
  • Telitilah dengan seksama pada catu daya (power supply) yang Anda pakai. Tegangan normal yaitu 220 – 230 Volt. jika terdapat switch, pindahkanlah switch ke sumber tegangan yang memang sesuai.
Cara Merakit Komputer (24)
  • Beberapa catu daya sudah memiliki pemindahan tegangan (switch) antara 110 atau 220 Volt.
18. Komputer Anda Sudah Siap Digunakan
  • Sampai langkah ini komputer Anda sudah siap untuk digunakan dan diinstal sistem operasi.
  • Nyalakan komputer Anda dengam menekan tombol power yang ada, namun sebelumnya berdoa terlebih dahulu, agar tidak ada kendala.
  • Jika tidak ada kesalahan, maka komputer rakitan Anda akan menyala.
  • Jika tidak mau menyala, coba periksa kembali kabel dayanya.
19. Menginstal Sistem Operasi
  • Jika sudah menyala dengan normal, installah sistem operasi yang Anda inginkan agar komputer Anda bisa langsung Anda gunakan.
  • Install juga software-software yang Anda inginkan
Demikianlah artikel cara merakit komputer ini ini saya buat. Jika ada yang salah mohon dikoreksi karena saya juga manusia yang tidak luput dari salah. Saya ucapkan terima kasih karena sudah mau berkunjung ke blog saya. Tinggalkanlah komentar Anda baik dalam bentuk, saran, kiritk,  atau ucapan terima kasih sebagai bentuk penghargaan atas kerja keras saya membuat artikel ini. Sekali lagi saya ucapkan terima kasih telah berkunjung ke artikel cara merakit komputer.

teknologi informasi dan komunikasi

Teknologi Informasi Komunikasi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Langsung ke: navigasi, cari
Teknologi Informasi dan Komunikasi, TIK (bahasa Inggris: Information and Communication Technologies; ICT) adalah payung besar terminologi yang mencakup seluruh peralatan teknis untuk memproses dan menyampaikan informasi. TIK mencakup dua aspek yaitu teknologi informasi dan teknologi komunikasi. Teknologi informasi meliputi segala hal yang berkaitan dengan proses, penggunaan sebagai alat bantu, manipulasi, dan pengelolaan informasi. Sedangkan teknologi komunikasi adalah segala sesuatu yang berkaitan dengan penggunaan alat bantu untuk memproses dan mentransfer data dari perangkat yang satu ke lainnya. Oleh karena itu, teknologi informasi dan teknologi komunikasi adalah dua buah konsep yang tidak terpisahkan. Jadi Teknologi Informasi dan Komunikasi mengandung pengertian luas yaitu segala kegiatan yang terkait dengan pemrosesan, manipulasi, pengelolaan, pemindahan informasi antar media. Istilah TIK muncul setelah adanya perpaduan antara teknologi komputer (baik perangkat keras maupun perangkat lunak) dengan teknologi komunikasi pada pertengahan abad ke-20. Perpaduan kedua teknologi tersebut berkembang pesat melampaui bidang teknologi lainnya. Hingga awal abad ke-21 TIK masih terus mengalami berbagai perubahan dan belum terlihat titik jenuhnya.

Daftar isi

Sejarah

Ada beberapa tonggak perkembangan teknologi yang secara nyata memberi sumbangan terhadap perkembangan TIK hingga saat ini. Pertama yaitu temuan telepon oleh Alexander Graham Bell pada tahun 1875. Temuan ini kemudian berkembang menjadi pengadaan jaringan komunikasi dengan kabel yang meliputi seluruh daratan Amerika, bahkan kemudian diikuti pemasangan kabel komunikasi trans-atlantik. Jaringan telepon ini merupakan infrastruktur masif pertama yang dibangun manusia untuk komunikasi global. Memasuki abad ke-20, tepatnya antara tahun 1910-1920, terwujud sebuah transmisi suara tanpa kabel melalui siaran radio AM yang pertama. Komunikasi suara tanpa kabel ini pun segera berkembang pesat. Kemudian diikuti pula oleh transmisi audio-visual tanpa kabel, yang berwujud siaran televisi pada tahun 1940-an. Komputer elektronik pertama beroperasi pada tahun 1943. Lalu diikuti oleh tahapan miniaturisasi komponen elektronik melalui penemuan transistor pada tahun 1947 dan rangkaian terpadu (integrated electronics) pada tahun 1957. Perkembangan teknologi elektronika, yang merupakan cikal bakal TIK saat ini, mendapatkan momen emasnya pada era Perang Dingin. Persaingan IPTEK antara blok Barat (Amerika Serikat) dan blok Timur (dulu Uni Soviet) justru memacu perkembangan teknologi elektronika lewat upaya miniaturisasi rangkaian elektronik untuk pengendali pesawat ruang angkasa maupun mesin-mesin perang. Miniaturisasi komponen elektronik, melalui penciptaan rangkaian terpadu, pada puncaknya melahirkan mikroprosesor. Mikroprosesor inilah yang menjadi 'otak' perangkat keras komputer dan terus berevolusi sampai saat ini. Perangkat telekomunikasi berkembang pesat saat teknologi digital mulai digunakan menggantikan teknologi analog. Teknologi analog mulai terasa menampakkan batas-batas maksimal pengeksplorasiannya. Digitalisasi perangkat telekomunikasi kemudian berkonvergensi dengan perangkat komputer yang sejak awal merupakan perangkat yang mengadopsi teknologi digital. Produk hasil konvergensi inilah yang saat ini muncul dalam bentuk telepon seluler. Di atas infrastruktur telekomunikasi dan komputasi ini kandungan isi (content) berupa multimedia mendapatkan tempat yang tepat untuk berkembang. Konvergensi telekomunikasi - komputasi multimedia inilah yang menjadi ciri abad ke-21, sebagaimana abad ke-18 dicirikan oleh revolusi industri. Bila revolusi industri menjadikan mesin-mesin sebagai pengganti 'otot' manusia, maka revolusi digital (karena konvergensi telekomunikasi - komputasi multimedia terjadi melalui implementasi teknologi digital) menciptakan mesin-mesin yang mengganti (atau setidaknya meningkatkan kemampuan) 'otak' manusia.

Penerapan TIK dalam Pendidikan di Indonesia

Indonesia pernah menggunakan istilah telematika (telematics) untuk arti yang kurang lebih sama dengan TIK yang kita kenal saat ini. Encarta Dictionary mendeskripsikan telematics sebagai telecommunication + informatics (telekomunikasi + informatika) meskipun sebelumnya kata itu bermakna science of data transmission. Pengolahan informasi dan pendistribusiannya melalui jaringan telekomunikasi membuka banyak peluang untuk dimanfaatkan di berbagai bidang kehidupan manusia, termasuk salah satunya bidang pendidikan. Ide untuk menggunakan mesin-belajar, membuat simulasi proses-proses yang rumit, animasi proses-proses yang sulit dideskripsikan sangat menarik minat praktisi pembelajaran. Tambahan lagi, kemungkinan untuk melayani pembelajaran yang tak terkendala waktu dan tempat juga dapat difasilitasi oleh TIK. Sejalan dengan itu mulailah bermunculan berbagai jargon berawalan e, mulai dari e-book, e-learning, e-laboratory, e-education, e-library, dan sebagainya. Awalan e bermakna electronics yang secara implisit dimaknai berdasar teknologi elektronika digital. Pemanfaatan TIK dalam pembelajaran di Indonesia telah memiliki sejarah yang cukup panjang. Inisiatif menyelenggarakan siaran radio pendidikan dan televisi pendidikan merupakan upaya melakukan penyebaran informasi ke satuan-satuan pendidikan yang tersebar di seluruh nusantara. Hal ini adalah wujud dari kesadaran untuk mengoptimalkan pendayagunaan teknologi dalam membantu proses pembelajaran masyarakat. Kelemahan utama siaran radio maupun televisi pendidikan adalah tidak adanya feedback yang seketika. Siaran bersifat searah yaitu dari narasumber atau fasilitator kepada pembelajar. Introduksi komputer dengan kemampuannya mengolah dan menyajikan tayangan multimedia (teks, grafis, gambar, suara, dan gambar bergerak) memberikan peluang baru untuk mengatasi kelemahan yang tidak dimiliki siaran radio dan televisi. Bila televisi hanya mampu memberikan informasi searah (terlebih jika materi tayangannya adalah materi hasil rekaman), pembelajaran berbasis teknologi internet memberikan peluang berinteraksi baik secara sinkron (real time) maupun asinkron (delayed). Pembelajaran berbasis Internet memungkinkan terjadinya pembelajaran secara sinkron dengan keunggulan utama bahwa pembelajar maupun fasilitator tidak harus berada di satu tempat yang sama. Pemanfaatan teknologi video conference yang dijalankan dengan menggunakan teknologi Internet memungkinkan pembelajar berada di mana saja sepanjang terhubung ke jaringan komputer. Selain aplikasi unggulan seperti itu, beberapa peluang lain yang lebih sederhana dan lebih murah juga dapat dikembangkan sejalan dengan kemajuan TIK saat ini.

Buku Elektronik

Buku elektronik atau e-book adalah salah satu teknologi yang memanfaatkan komputer untuk menayangkan informasi multimedia dalam bentuk yang ringkas dan dinamis. Dalam sebuah e-book dapat diintegrasikan tayangan suara, grafik, gambar, animasi, maupun movie sehingga informasi yang disajikan lebih kaya dibandingkan dengan buku konvensional. Jenis e-book paling sederhana adalah yang sekedar memindahkan buku konvensional menjadi bentuk elektronik yang ditayangkan oleh komputer. Dengan teknologi ini, ratusan buku dapat disimpan dalam satu keping CD atau compact disk (kapasitas sekitar 700MB), DVD atau digital versatile disk (kapasitas 4,7 sampai 8,5 GB) maupun flashdisk (saat ini kapasitas yang tersedia sampai 16 GB). Bentuk yang lebih kompleks dan memerlukan rancangan yang lebih cermat misalnya pada Microsoft Encarta dan Encyclopedia Britannica yang merupakan ensiklopedi dalam format multimedia. Format multimedia memungkinkan e-book menyediakan tidak saja informasi tertulis tetapi juga suara, gambar, movie dan unsur multimedia lainnya. Penjelasan tentang satu jenis musik misalnya, dapat disertai dengan cuplikan suara jenis musik tersebut sehingga pengguna dapat dengan jelas memahami apa yang dimaksud oleh penyaji.

E-learning

Beragam definisi dapat ditemukan untuk e-learning. Victoria L. Tinio, misalnya, menyatakan bahwa e-learning meliputi pembelajaran pada semua tingkatan, formal maupun nonformal, yang menggunakan jaringan komputer (intranet maupun ekstranet) untuk pengantaran bahan ajar, interaksi, dan/atau fasilitasi. Untuk pembelajaran yang sebagian prosesnya berlangsung dengan bantuan jaringan internet sering disebut sebagai online learning. Definisi yang lebih luas dikemukakan pada working paper SEAMOLEC, yakni e-learning adalah pembelajaran melalui jasa elektronik. Meski beragam definisi namun pada dasarnya disetujui bahwa e-learning adalah pembelajaran dengan memanfaatkan teknologi elektronik sebagai sarana penyajian dan distribusi informasi. Dalam definisi tersebut tercakup siaran radio maupun televisi pendidikan sebagai salah satu bentuk e-learning. Meskipun radio dan televisi pendidikan adalah salah satu bentuk e-learning, pada umumnya disepakati bahwa e-learning mencapai bentuk puncaknya setelah bersinergi dengan teknologi internet. Internet-based learning atau web-based learning dalam bentuk paling sederhana adalah website yang dimanfaatkan untuk menyajikan materi-materi pembelajaran. Cara ini memungkinkan pembelajar mengakses sumber belajar yang disediakan oleh narasumber atau fasilitator kapanpun dikehendaki. Bila diperlukan dapat pula disediakan mailing list khusus untuk situs pembelajaran tersebut yang berfungsi sebagai forum diskusi. Fasilitas e-learning yang lengkap disediakan oleh perangkat lunak khusus yang disebut perangkat lunak pengelola pembelajaran atau LMS (learning management system). LMS mutakhir berjalan berbasis teknologi internet sehingga dapat diakses dari manapun selama tersedia akses ke internet. Fasilitas yang disediakan meliputi pengelolaan siswa atau peserta didik, pengelolaan materi pembelajaran, pengelolaan proses pembelajaran termasuk pengelolaan evaluasi pembelajaran serta pengelolaan komunikasi antara pembelajar dengan fasilitator-fasilitatornya. Fasilitas ini memungkinkan kegiatan belajar dikelola tanpa adanya tatap muka langsung di antara pihak-pihak yang terlibat (administrator, fasilitator, peserta didik atau pembelajar). ‘Kehadiran’ pihak-pihak yang terlibat diwakili oleh e-mail, kanal chatting, atau melalui video conference.